CIANJUR–PT. Tirta Investama (AQUA) Plant
Cianjur, menggelar pendampingan program pertanian. Hasilnya panen raya
untuk kualitas padi sehat digelar di Kampung Nanggeuleng RT 02/07, Desa
Songgom, Kecamatan Gekbrong, Cianjur, Rabu(20/6).
Acara panen raya sebagai bentuk
coorporate social responsibility (SCR) ini mengundang Muspika Kecamatan
Gekbrong, Kapolsek Kompol Samsa S, Danramil, Leo Rovara dan himpunan
petani organik Cianjur.
“Tahun ini program CSR pertanian khususnya padi pandanwangi, melaksanakan panen raya, untuk kwalitas padi sehat,” kata CSR Kordinator PT.Tirta Investama Plat Cianjur Firman di sela-sela acara.
“Tahun ini program CSR pertanian khususnya padi pandanwangi, melaksanakan panen raya, untuk kwalitas padi sehat,” kata CSR Kordinator PT.Tirta Investama Plat Cianjur Firman di sela-sela acara.
Menurutnya, program padi pandawangi
menggunakan teknologi ramah lingkungan, memakai pupuk organik buatan
petani yang telah mendapatkan pelatihan dari pendamping pertanian.
“Perjalanan program CSR kini menapaki tahun ketiga, berbagai kegiatan
telah dilaksanakan termasuk pertanian sistem pertanian organik yang
terintegrasi,” ujarnya.
Kegiatan itu pemanfaatan potensi lokal untuk varietas lokal unggulan yang langsung dilaksanakan oleh petani, sejak mendapatkan bantuan dan pendampingan program CSR. Sebelum petani banyak tergiur dengan pemakaian bahan-bahan kimia untuk pertanian mereka. “Meskipun hasilnya instan tetapi dampak jangka panjangnya akan merusak kesehatan manusia dan lingkungan.” jelasnya.
Kegiatan itu pemanfaatan potensi lokal untuk varietas lokal unggulan yang langsung dilaksanakan oleh petani, sejak mendapatkan bantuan dan pendampingan program CSR. Sebelum petani banyak tergiur dengan pemakaian bahan-bahan kimia untuk pertanian mereka. “Meskipun hasilnya instan tetapi dampak jangka panjangnya akan merusak kesehatan manusia dan lingkungan.” jelasnya.
Lahan garapan petani dampingan di Desa
Songgom, ditanami padi pandanwangi sehat seluas tiga hektar, kini sudah
panen raya. Secara keseluruhan program IFS CSR sudah menyebar di 18,9
hektar lahan sawah petani di Desa Gekbrong dan Desa Songgom. “Semua
ditanami padi sehat dengan teknologi ramah lingkungan,” paparnya.
Program yang sudah dilaksanakan oleh CSR
PT. Tirta Investama sendiri seperti, sosialisasi pertanian organik
bekerjasama dengan Balai Penyuluhan Pertanian Kecamatan Gekbrong,
workshop pertanian organik, sekolah lapangan pertanian padi dan
palawija, pelatihan budidaya jamur tiram, studi banding pertanian
organik, pembuatan rumah kompos, pemasaran beras sehat dan pelatihan
budidaya domba, kelinci, ayam pelung juga ikan nila.
Terpisah, Kepala Pabrik PT. Tirta
Investama Cianjur Budi Hediana mengatakan, untuk menyolidkan petani dan
mengawal program secara berkelanjutan. Maka telah didirikan Lembaga
Pertanian Organik atas prakarsa petani sendiri.
“Himpunan Petani Organik Cianjur
Indonesia (HIPOCI) merupakan lembaga hasil komitmen petani dalam
menjalankan pertanian sehat sampai tahun 2012 ini, sebanyak 220 petani
di Kecamatan Gekbrong sudah bergabung dalam program ini,”
terangnya.(rp1)
Short URL: http://radarsukabumi.com/?p=15243
Tidak ada komentar:
Posting Komentar