Kuliah Membahas
MARI Diskusi
Penyakit layu (wilt disease) pada tanaman dapat disebabkan oleh faktor biotik yaitu bakteri sehingga disebut layu bakteri (Pseudomonas solanacearum) atau oleh jamur/cendawan yang disebut penyakit layu Fusarium (Fusarium oxysporum). Selain karena penyakit biotik, kelayuan pada tanaman juga dapat disebabkan karena faktor abiotik (kekurangan air).
bila yang menyerangnya adalah bakteri:
1. Penggunaan bibit yang sehat.
2. Desinfeksi air siraman. Bakteri ini dapat terbawa oleh air siraman, sehingga sebaiknya air siraman yang digunakan didesinfeksi dengan Kalium permanga-nat lebih kurang 50 gram per 1 m3 air
3. Pergiliran tanaman.
4. Penggarapan tanah. Dengan mengadakan penggarapan tanah yang baik, tepat dan intensif
5. Pemupukan. Percobaan-percobaan yang pernah dilakukan menunjukkan bahwa pemupukan dengan superfosfat tunggal (enkelsuperfosfat, ESP) dapat mengurangi penyakit layu ini. Diduga karena kandungan kalsiumfosfat yang tinggi dalam pupuk tersebut.
6. Sterilisasi tanah pembibitan.
bila yang menyerangnya adalah bakteri:
1. Penggunaan bibit yang sehat.
2. Desinfeksi air siraman. Bakteri ini dapat terbawa oleh air siraman, sehingga sebaiknya air siraman yang digunakan didesinfeksi dengan Kalium permanga-nat lebih kurang 50 gram per 1 m3 air
3. Pergiliran tanaman.
4. Penggarapan tanah. Dengan mengadakan penggarapan tanah yang baik, tepat dan intensif
5. Pemupukan. Percobaan-percobaan yang pernah dilakukan menunjukkan bahwa pemupukan dengan superfosfat tunggal (enkelsuperfosfat, ESP) dapat mengurangi penyakit layu ini. Diduga karena kandungan kalsiumfosfat yang tinggi dalam pupuk tersebut.
6. Sterilisasi tanah pembibitan.
diatas menurut vedka jikalau yang menyerangnya merupakan bakteri, sedangkan HIPOCI menganjurkan.
1. bibit sebelumnya direndam sebentar menggunakan kimianya furadan dan setah itu direndam lagi sebentar menggunakan air bersih (rec make masker). jika yang organik gunakan garam atau abu gosok, perbandingan 1 sendok makan garam : 1liter air biasa (recomenden menggunakan air hangat )atau 3 sendok makan abu : 1 liter air . fungsinya untuk tumbuh kecambah dan membunuh bibit penyakit.
2 Gunakan Pupuk cair PGPR (recomenden yang dari putri malu) dan pencampurnya jangan air biasa tapi rendeman tepas kelapa (warnanya coklat). kalo kimia boleh tambah pupuk KCL. fungsinya untuk pemulihan dari dalam.
3. gunakan Pesnab bakterisida dari Jahe, Lengkuas, dan kunyit ditumbuk langsung lalu di peras jangan dikasih air. pertangki gunakan 2 sendok murni per tanki. pesnab lainnya adalah buatlah mol untuk masa pertumbuhan MOL yang terbuat dari Bonggol pisang, Cebreng/gamal, dan kemangi fungsinya pesat pertumbuhan anti pada bakeri penyakit.
4. untuk pupuk dasar... apapun boleh kami secara organik gunakan pukan kandang yang sudah difermentasi dengan EM4 dan tambahkan arang aktif (rekomenden dari daun bambu atau sekam arang). fungsinya kebutuhan dasar mikro dan makro dan arang sebagai sumber N serta penyerapan penyakit.
1. bibit sebelumnya direndam sebentar menggunakan kimianya furadan dan setah itu direndam lagi sebentar menggunakan air bersih (rec make masker). jika yang organik gunakan garam atau abu gosok, perbandingan 1 sendok makan garam : 1liter air biasa (recomenden menggunakan air hangat )atau 3 sendok makan abu : 1 liter air . fungsinya untuk tumbuh kecambah dan membunuh bibit penyakit.
2 Gunakan Pupuk cair PGPR (recomenden yang dari putri malu) dan pencampurnya jangan air biasa tapi rendeman tepas kelapa (warnanya coklat). kalo kimia boleh tambah pupuk KCL. fungsinya untuk pemulihan dari dalam.
3. gunakan Pesnab bakterisida dari Jahe, Lengkuas, dan kunyit ditumbuk langsung lalu di peras jangan dikasih air. pertangki gunakan 2 sendok murni per tanki. pesnab lainnya adalah buatlah mol untuk masa pertumbuhan MOL yang terbuat dari Bonggol pisang, Cebreng/gamal, dan kemangi fungsinya pesat pertumbuhan anti pada bakeri penyakit.
4. untuk pupuk dasar... apapun boleh kami secara organik gunakan pukan kandang yang sudah difermentasi dengan EM4 dan tambahkan arang aktif (rekomenden dari daun bambu atau sekam arang). fungsinya kebutuhan dasar mikro dan makro dan arang sebagai sumber N serta penyerapan penyakit.
Mohon Maaf hanya ini yang kami tahu dan bisa diberikan, semoga bermanfaat....
Tidak ada komentar:
Posting Komentar